kesalahan dalam sholat jum'at

Muadz bin Anas RA berkata: "Sesungguhnya Rasulullah SAW melarang khubwah (duduk seraya menyatukan kedua paha di dada) pada hari Jum'at ketika imam sedang berkhutbah. (diriwayatkan oleh Ibnu Majah dari Abu Hurairah). 
 
Orang yang duduk seraya memeluk lutut cukup sering kita temui ketika shalat Jum'at pada saat sedang khutbah. Ternyata hal ini dilarang oleh Rasulullah SAW.
 
 
Mempersilangkan jari
 
Ka'ab berkata bahwa Rasulullah SAW bersabda:
"Jika seseorang diantara kalian berwudhu, membaguskan wudhunya, lalu keluar dengan sengaja menuju mesjid, maka janganlah mempersilangkan antara jari-jarinya, sebab dia (dianggap) sedang dalam keadaan shalat." (HR Ahmad, Abu Dawud, dan Tirmidzi). 
 
Diriwayatkan dari Abu Said al-Khudri, ia berkata;
Aku pernah masuk ke dalam mesjid bersama Rasulullah SAW. Ada seseorang yang sedang duduk di tengah mesjid dengan bersandar pada surbannya dan mempersilangkan jari-jarinya. Rasulullah berisyarat kepadanya, tetapi dia tidak mengerti. Rasulullah SAW lalu menghampirinya dan bersabda;
"Jika salah seorang dari kalian berada di dalam mesjid, janganlah mempersilangkan jari-jarinya, sebab mempersilangkan jari itu dari syetan. Sesungguhnya, salah seorang dari kalian dianggap sedang shalat selama dia berada di dalam mesjid hingga ia keluar dari sana". (HR. Ahmad).
 
Semoga dengan kultum ini membuat kita sekalian memperbaiki dan menyempurnakan ibadah Shalat Jum'at kita, Amin.